Sunday 12 October 2014

Datang kembali

"Setelah pergi tanpa pamit, saya pun datang tanpa tanda-tanda."

Berbulan-bulan sudah, saya sibuk dengan rutinitas seorang mahasiswa tingkat akhir. Mengerjakan ratusan baris naskah yang menjadi tempat untuk menggantungkan nasib, skripsi. Gelar sarjana ekonomi saya benar-benar menjadi taruhan yang tidak main-main. Jadi mungkin itu yang menjadi perkara kenapa saya benar-benar lupa untuk sekedar mampir ke blog ini.

Sejak tulisan ini saya buat, bukan berarti skripsi saya kelar lho. Hanya saja, waktu saya sedikit lebih longgar karna sedang menunggu revisi bab 4. Setelah revisi bab 4 sampai di tangan, itu persoalan lain yang belum bisa saya duga. Kita doakan saja, semoga revisinya kali ini mau lebih bersahabat dengan saya.

Awalnya saya ga berniat sama sekali untuk menulis pesan "datang kembali" seperti ini. Rencana awal, langsung saja memasukkan teks seperti biasa. Toh blog ini lebih banyak dinikmati oleh diri saya sendiri. Tapi anehnya, pada saat (mencoba) kembali menulis, bahasa saya jadi kaku dan jauh dari kata menarik. Padahal kalau diperhatikan, saya hampir selalu menulis setiap harinya. Bedanya hanya pada jenisnya saja. Kalau biasanya menulis sasta, beberapa bulan ini saya getol menulis skripsi yang lebih menjurus ke arah artikel. Ah...

Sepertinya saya harus mulai lagi pelan-pelan. Mulai membaca-baca lagi bacaan "remeh-temeh" yang bisa memperkaya bahasa tulis saya. Dengan harapan kedepannya saya bisa mulai terbiasa dan ga lagi ragu-ragu sama apa yang saya hasilkan.


No comments:

Post a Comment