Pemimpi(n)

Where are you - how close are you
To the dream that I wanted so bad?
..........
Hello to myself hello to myself
Will you comfort me, saying don't cry?
Hello to myself hello to myself
Will you tell me that I can do it?
Hello hello - don't cry - Hello hello - get up

(Wonder Girl - Hello to Myself)

................................................................................................................................

Masih dalam bentuk kemungkinan, sepertinya kita semua terlalu takut menjalani perjalanan mimpi ini. Ketakutan yang membuat kita saling mencurigai dan memilih untuk memimpin diri dengan cara masing-masing. Membuat jarak pandang kita hanya pada satu garis lurus, bahwa mimpi itu jauh di ujung jalan.

"Mimpi itu tak selalu jauh di depan." Terkadang mimpi bisa saja berjalan beriringan dengan kita. Hanya saja terlalu banyak nafsu yang akhirnya memudarkan pandangan kita menjadi lebih ringkas. Sebatas ruang atau jalan yang kita kehendaki saja.

Bagaimana jika berhenti sejenak untuk sekedar pertanyakan hal-hal yang tidak dapat kita jangkau. Karna kita bukan satu-satunya orang yang sedang mengejar mimpi. Dan bertanya pun tak membuat kita terlihat bodoh. Itu saja.

Dan jika kita berada pada titik kejenuhan dan mudah sekali untuk mengakhiri perjalanan ini, maka jangan pernah bosan untuk bedialektik. Karna diskusi membuat kita lupa bahwa menjadi pemimpi itu melelahkan. Hingga akhirnya kita menemukan puncak dari perjuangan selama ini.

Selamat memikmati perjalanan mimpi kita sendiri...